Manajemen imbalan merupakan penyusunan, pengimplementasian, pemeliharaan, pengkomunikasian dan evaluasi, dari proses imbalan. Tujuannya adalah untuk dapat menumbuhkan motivasi, prestasi kerja, dan komitmen.
Tujuan dari sistem imbalan
Tujuan sistem imbalan adalah untuk :
- Attract. Menarik orang-orang yang mempunyai kualifikasi baik agar tertarik bergabung kedalam organisasi.
- Retain. Mempertahankan orang yang telah bergabung dalam organisasi agar tidak berpindah ke organisasi lain. (kutu loncat)
- Motivate. Memotivasi, agar mau melakukan sesuatu untuk menunjang dan memajukan organisasi.
Falsafah Manajemen Imbalan
Ada beberapa falsafah dari manajemen imbalan, yaitu:
- Memperlakukan manusia sebagai sebuah aset, implikasinya adalah memerlukan investasi. Maksutnya adalah setiap biaya yang dikeluarkan untuk memberikan imbalan kepada karyawan baik berupa upah, insentif, atau benefit, tidak diberikan dengan semata-mata, namun perusahaan mengharapkan balas jasa dari karyawannya yaitu berupa kinerja yang baik yang dapat mendukung dan memajukan organisasi.
- Mendapatkan komitmen sasaran dan nilai organisasi.
- Integrasi strategis. Memadukan isu-isu dalam sdm dengan rencana strategis.
- Memberdayakan karyawan agar memenuhi kapasitas dan potensi dan kontribusi maksimalnua demi tujuan organisasi.